IHSG Lanjutkan Pelemahan

JKARTA, KOMPAS.com - Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia Selasa (29/3/2011) pagi bergerak di teritori negatif, seiring merahnya bursa regional dan Wall Street yang khawatir Jepang gagal menahan penyebaran radiasi nuklir di negaranya.

Indeks Harga Saham Gabungan hingga pukul 09.45, sudah melemah 21,974 poin atau 0,61 persen ke posisi 3.580,885. Semua sektor terkapar di zona merah, dengan sektor manufaktur dan indusktri aneka memimpin keterpurukan indeks.

Kemarin indeks ditutup melemah melanjutkan profit taking yang terjadi pada Jumat pekan lalu. Menurut analis riset Panin Sekuritas Purwoko Sartono, kondisi Timur Tengah yang masih bergejolak, serta kekhawatiran dampak bencana di Jepang terhadap perekonomian mendorong indeks bergerak melemah kemarin.

Meski demikian, pihaknya melihat tekanan indeks akan mulai berkurang pada hari ini. "IHSG kami proyeksikan akan cenderung bergerak mixed dengan kisaran support-resistance 3.591-3.620. Dapat diperhatikanpeluang trading pada saham sektor perbankan, properti, dan semen," sebutnya.

Sementara di burs regional, sentimen krisis nuklir Jepang juga membuat mayoritas perdagangan saham berada di teritori negatif. Indeks Nikkei 225 bursa, dibuka melorot 129,01 poin atau 1,36 persen ke posisi 9.349,52. Adapun indeks Hangseng Hongkong dibuka turun 0,41 persen (95 poin) menjadi 22.973,19.